Sewa Perlengkapan

(sewa guna usaha)
Pembiayaan perlengkapan baru, mulai dari komputer hingga sistem telepon hingga perlengkapan modal dan segala perlengkapan lain yang Anda butuhkan untuk menjalankan perusahaan Anda, adalah persoalan utama bagi banyak pemilik bisnis. Sewa-guna-usaha, daripada pembelian, dapat menjadi opsi efektif biaya, terutama jika Anda tidak mempunyai uang tunai atau enggan mengeluarkan cash yg besar, tetapi membutuhkan perlengkapan dimaksud.
Anda bisa mempertimbangkan sewa guna usaha. Dengan sewa-guna-usaha memungkinkan Anda untuk mengatur arus kas Anda dengan lebih efektif, karena bagi Anda telah tersedia angsuran bulanan secara teratur yang dapat diramalkan daripada melakukan satu kali pembayaran sekaligus. Lagi pula, sewa guna usaha dapat membantu Anda menghindari keterikatan atas fasilitas kredit, atau Anda bisa memanfaatkan uang untuk bidang lain dari bisnis Anda.

Ada baiknya jika anda mengetahui



  • Bagaimana sewa guna usaha bekerja
  • Keuntungan dan kerugian dari sewa guna usaha
  • Masa yang dicari dalam sewa guna usaha
  • Kapan sewa guna usaha bukan sewa guna usaha
Bagaimana sewa guna usaha bekerja
Pada saat Anda menandatangani sewa-guna-usaha maka, Anda menyerahkan hak atas perlengkapan dimaksud kepada lessor. Lessor adalah pemilik perlengkapan dimaksud dan menyediakannya kepada Anda untuk Anda gunakan sebagai imbalan atas pembayaran sewa-guna-usaha yang Anda lakukan.

Ada beberapa cara untuk memperoleh perlengkapan melalui sewa guna usaha. Diantara yang paling umum adalah sebagai berikut:
  • Pilihlah perlengkapan Anda sendiri dan kemudian cari pembiayaan melalui lessor. Anda mencari sistem dari penyedia pilihan Anda, dan kemudian menyelenggarakan sewa guna usaha untuk sistem tersebut dengan perusahaan sewa guna usaha. Dalam skenario ini, Anda biasanya masih memperoleh pelayanan dan dukungan untuk sistem tersebut dari fendor bukan lessor.
  • Pilihlah perlengkapan dengan bekerjasama dengan pengecer atau pabrik yang menawarkan sewa-guna-usaha melalui anak perusahaannya. Begitu harga pembelian telah ditetapkan, penjaja Anda akan menerjemahkannya ke dalam pembayaran sewa-guna-usaha berdasarkan masa yang Anda minta.
  • Dapatkan perlengkapan langsung melalui lessor. Jika Anda memilih jalan ini, Anda akan bekerjasama dengan perusahaan sewa-guna-usaha untuk menetapkan apa yang Anda butuhkan dan berapa yang Anda mampu bayar. Sewa-guna-usaha dan perlengkapan dimaksud dalam skenario ini datang dari lessor. Jika Anda memilih mendapatkan sewa-guna-usaha dan perlengkapan Anda dari lessor, Anda bisa pergi berbelanja perlengkapan Anda sebelum mengatur sewa-guna-usaha. Perusahaan sewa-guna-usaha tidak selalu merupakan tempat dimana Anda dapat memperoleh informasi teknis.

Keuntungan dan Kerugian dari Sewa-guna-usaha
Disini ada beberapa persoalan yang perlu Anda pertimbangkan bilamana Anda mempertimbangkan sewa-guna-usaha:
  • Kepemilikan
    • Aspek negatif paling jelas pada sewa-guna-usaha adalah bahwa pada saat sewa-guna-usaha berakhir maka Anda tidak memiliki bagian apapun dari perlengkapan. Tentu saja, ini bisa juga dianggap sebagai keuntungan, terutama untuk perlengkapan seperti komputer dimana kebutuhan teknologi bisa berubah dengan sangat cepat.
  • Jumlah pengeluaran
    • Sewa-guna-usaha hampir selalu lebih mahal daripada pembelian, dengan anggapan bahwa Anda tidak membutuhkan pinjaman untuk melakukan pembelian dimaksud. Misalnya, sewa-guna-usaha 3-tahun untuk sistem komputer seharga $5000 ( dengan tarif $40/bulan per $1000) akan membebani Anda dengan jumlah biaya $7200.
  • Menemukan dana
    • Pengaturan sewa-guna-usaha biasanya lebih liberal daripada pinjaman. Sementara bank mungkin membutuhkan data bisnis selama 2-3 tahun sebelum memberikan pinjaman, banyak perusahaan sewa-guna-usaha mengevaluasi riwayat kredit untuk masa yang lebih pendek (biasanya 6 bulan). Ini dapat menjadi keuntungan signifikan untuk bisnis yang baru dimulai.
  • Arus kas
    • Ini adalah keuntungan utama pada sewa-guna-usaha. Sewa-guna-usaha meniadakan pengeluaran tunggal yang besar yang bisa menguras arus kas Anda, sehingga membebaskan dana untuk kebutuhan sehari-hari yang lain.
  • Pajak
    • Sewa-guna-usaha hampir selalu memungkinkan Anda menggolongkan biaya perlengkapan sebagai pengeluaran, yang berarti bahwa pembayaran sewa-guna-usaha dapat dikurangkan sebagai pengeluaran bisnis. Sebaliknya, pembelian bisa memungkinkan Anda mengurangkan hingga 20% nilai perlengkapan dalam tahun pembeliannya (sebagai bagian dari pengeluaran tahun pertama); hal tersebut akan dilakukan penyusutan untuk beberapa tahun). Dengan pengurangan pengeluaran tahun pertama, maka “biaya sebenarnya” dari sistem komputer senilai 5000 mungkin hanya 3400.
  • Kebutuhan teknologi
    • Teknologi mengalami kemajuan sangat pesat. Jika Anda membeli komputer berteknologi tinggi secara langsung, Anda mungkin menjumpai bahwa dalam masa 2-3 tahun maka Anda akan memiliki perlengkapan yang usang, tanpa nilai jual kembali yang layak. Sewa-guna-usaha memungkinkan Anda mencoba konfigurasi perlengkapan baru, dan Anda dapat memperbarui sistem secara teratur untuk tetap mengikuti perkembangan teknologi. Sebaliknya, jika perusahaan Anda menganut kebijakan “mewariskan” (dimana perlengkapan berteknologi lebih tua digunakan di beberapa departemen tertentu lainnya), maka melakukan pembelian mungkin lebih efektif.

Masa yang dicari untuk sewa-guna-usaha
Disini ada beberapa persoalan yang perlu Anda pertimbangkan pada saat merundingkan sewa-guna-usaha, atau mengkaji ulang perjanjian sewa-guna-usaha Anda:
  • Panjangnya sewa-guna-usaha
    • Ini sering disebut “masa” sewa-guna-usaha, dan biasanya berkisar antara 12 dan 36 bulan. Semakin pendek masa sewa-guna-usaha maka semakin tinggi pembayaran Anda. 36 bulan adalah masa yang umum untuk sewa-guna-usaha computer, meskipun Anda mungkin ingin mempertimbangkan masa sewa-guna-usaha 24 bulan untuk tidak ketinggalan dengan teknologi yang terus mengalami perubahan. Biaya sewa-guna-usaha masa 12 bulan biasanya sangat tinggi, dan banyak ahli hanya menganjurkan melihat opsi ini kalau Anda mempunyai alasan yang mendesak.
  • Jumlah biaya
    • Lakukan analisis terhadap seluruh biaya yang akan menjadi tanggung jawab Anda untuk keseluruhan masa sewa-guna-usaha Anda. Ini termasuk pembayaran uang muka awal, pembayaran bulanan, simpanan jaminan, biaya asuransi, biaya perawatan/perbaikan, dll.
  • Klausula pembatalan
    • Ini memungkinkan Anda mengakhiri masa sewa-guna-usaha ditengah jalan, walaupun Anda akan diwajibkan membayar denda yang cukup besar. Dengan cara ini, jika Anda menutup bisnis Anda, mengubah fokusnya, atau tidak lagi membutuhkan sebagian perlengkapan, Anda tidak akan bertanggung jawab untuk seluruh masa sewa-guna-usaha.
  • Pengalihan
    • Selidiki apakah Anda dapat mengalihkan sewa-guna-usaha kepada pihak lain, dan jika demikian, berapa biayanya.
  • Penggantian perlengkapan modern
    • Jika teknologi berubah dengan cepat, Anda bisa mempertimbangkan opsi ini. Ini memungkinkan Anda memperbarui atau menukar perlengkapan sehingga Anda tidak ketinggalan zaman dengan sesuatu yang kuno.
  • Rencana perawatan
    • Selidiki apakah sewa-guna-usaha Anda dilengkapi dengan rencana perawatan di tempat, dan jika demikian, tetapkan untuk berapa lama. Jika Anda hanya punya 1 tahun perawatan di tempat, mungkin Anda perlu memperpanjang masa sewa-guna-usaha; kalau tidak, Anda akan bertanggung jawab untuk segala perbaikan setelah 12 bulan yang pertama. Juga pastikan bahwa perjanjian yang ada mengatur kapan saja perawatan akan diselenggarakan (idealnya, pada hari kerja berikut).

Kapan sewa-guna-usaha bukan sewa-guna-usaha
Bacalah semua huruf halus yang tercetak pada setiap perjanjian sewa-guna-usaha yang Anda tandatangani. Sewa-guna-usaha mungkin dianggap sebagai pembelian -- yang berarti bahwa Anda tidak akan dapat mengurangkan pembayaran bulanan Anda. Pembelian barang modal terjadi jika masa perjanjian sewa-guna-usaha Anda disusun sedemikian rupa sehingga Anda memenuhi salah satu kriteria sebagai berikut:
  • Anda memiliki hak atas “pembelian nilai sisa” dimana Anda dapat membeli mesin untuk jumlah nilai yang tersisa dari mesin dimaksud pada akhir masa sewa-guna-usaha.
  • Anda melakukan sewa-guna-usaha mesin untuk 75% dari usia kegunaannya.
  • Jumlah pembayaran yang dilakukan selama masa sewa-guna-usaha Anda sama dengan lebih dari 90% nilai pasar dari mesin dimaksud. Ingatlah bahwa seluruh pembayaran mencakup biaya pembiayaan dan pajak penjualan, dan mereka perlu dikurangkan untuk menemukan harga sesungguhnya yang Anda bayar untuk perlengkapan dimaksud.
TRANSLATE this Page

Posting Komentar

0 Komentar